Selasa, 01 Maret 2011

Cara Menghadirkan Hati Dalam Sholat

Perlu kita ketahui Bahwa seorang mukmin harus senantiasa mengagungkan nama Allah dan takut kepada-Nya, menaruh segala harapan hanya kepada-Nya, serta merasa malu atas dosa dan kekhilafan dirinya. Namun seringkali datang keadaan dimana hati kita lalai dalam mengingat Allah, bahkan dalam keadaan sholat dimana seharusnya hati kita terpaut kepada-Nya. Keadaan ini disebabkan ketidak hadiran hati, kekacauan pikiran yang mengganggu dan membuat kita bimbang. Karena itu obat atau cara untuk menjaga agar hati kita hadir ketika sholat adalah dengan cara menolak keterlibatan diri pada pikiran2 yang dapat mengacaukan atau mengganggu sholat kita. Untuk itu kita perlu mengetahui sebab datangnya pikiran2 yang dapat mengacaukan sholat kita, yaitu :
1. Sebab luar : Pikiran menangkap apa yang didengar oleh pendengaran atau apa yang dilihat oleh penglihatan dan hati kita akan berpaling pada pikiran itu. Untuk menghindarinya kita perlu menutup penglihatan, mengerjakan sholat ditempat yang gelap, atau tidak membiarkan sesuatu ada dihadapan kita yang dapat menarik perhatian dan tidak mengerjakan sholat ditempat berdekorasi. Itulah sebabnya para ahli sholat lebih senang beribadah dalam ruang kecil yang gelap,sempit dan jauh dari keramaian.
2. Sebab dalam : Adapun sebab dari dalam, maksudnya bersifat batiniah, masalahnya lebih rumit. Perhatian terhadap urusan dan perkara duniawi tak terbatas pada satu subjek, bercabang-cabang, melayang kesana kemari. Menutup mata pun tidak banyak berguna baginya, karena apa yang telah jatuh ke dalam hatinya begitu menyibukannya. Cara untuk menyingkirkan pikiran semacam ini adalah dengan memaksa diri memahami bacaan-bacaan sholat sehingga lupa kepada sesuatu selain dari bacaan-bacaan sholat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar